Wednesday, September 15, 2010

Fase Krusial Liga Champions Dimulai




LONDON -- Liga Champions musim 2010-2011 sejatinya sudah bergulir sejak 29 Juni lalu. Namun, tak banyak yang melirik laga kualifikasi babak pertama yang mempertemukan tim semenjana, FC Santa Coloma versus Birkirkara di Estadi Comunal, Andorra.

Perhatian publik sepak bola dunia baru terfokus saat fase penyisihan grup mulai digelar, Selasa, 14 September atau Rabu dini hari nanti Wita. Maklum, klub-klub raksasa Eropa sudah turun gunung. Merintis jalan menuju final yang akan digelar di Stadion Wembley London, Inggris, 28 Mei mendatang.

Ketatnya persaingan di Liga Champions, membuat fase penyisihan grup sekalipun sudah krusial bagi setiap tim. Dini hari nanti, klub elite seperti juara bertahan Inter Milan, raksasa Spanyol, Barcelona, dan wakil Inggris, Manchester United akan melakoni partai pertamanya.

Inter akan memulai upayanya mempertahankan gelar di kandang juara Liga Belanda, FC Twente. Nerazzurri, julukan Inter, berharap start mulus untuk bisa mengulang sukses treble winners musim lalu. Di Grup A, selain Inter versus Twente, laga lain mempertemukan Werder Bremen dengan wakil Inggris, Tottenham Hotspur yang baru kembali mencicipi Liga Champions setelah absen 35 tahun.

Di bawah pelatih baru, Rafa Benitez, Inter musim ini memang belum meraih satu pun gelar major. Penampilan mereka di awal musim juga belum meyakinkan. Hanya menang sekali dari tiga laga pembuka di semua ajang.

Inter, juara Serie dan Coppa Italia musim lalu, takluk 0-2 di tangan Atletico Madrid pada Piala Super Eropa. Di Serie A, setelah bermain imbang tanpa gol melawan Bologna, gol Samuel Eto’o memastikan kemenangan 2-1 atas Udinese, Sabtu, 11 September lalu. Modal yang kurang meyakinkan bagi Benitez untuk bertualang di Eropa.

"Saya mencoba mengoptimalkan materi yang ada sekarang. Perubahan mungkin terjadi, tapi masih menunggu bursa pemain dibuka Januari nanti," ujar Benitez seperti dikutip AP.

Di Grup D, Barcelona, yang dikalahkan Inter di semifinal musim lalu, juga memulai kiprahnya di Liga Champions dengan bekal kurang meyakinkan. Secara mengejutkan El Barca tumbang 0-2 di tangan tim promosi Hercules pada pekan kedua Liga Primera, Sabtu lalu. Untuk mengembalikan kepercayaan diri, pasukan Pep Guardiola harus bisa mengatasi wakil Yunani, Panathinaikos di Camp Nou.

Dengan kondisi sebagian pilar yang masih terkuras karena juga harus membela timnas, Barcelona dituntut meraih poin penuh. Jika gagal, kans untuk meraih satu tiket ke fase knock out mulai terancam.

"Kami mencoba kembali bermain normal, cepat dan lebih banyak menguasai bola. Kami harus melupakan kekalahan dari Hercules karena Panathinaikos punya gaya sendiri," tutur defender Barcelona asal Prancis, Eric Abidal.

Menjamu Panathinaikos, defender sekaligus kapten tim Carles Puyol sudah bisa tampil sejak awal. Puyol akan diduetkan dengan center back Gerard Pique yang sempat mendapat enam jahitan di kepala karena cedera saat bertemu Hercules.

Pertandingan lain di Grup D akan mempertemukan FC Copenhagen (Denmark) dengan wakil Rusia, Rubin Kazan.

Dari Grup C, manajer Sir Alex Ferguson menyambut kembalinya striker Wayne Rooney dan center back Rio Ferdinand saat Manchester United menjamu klub Skotlandia, Glasgow Rangers di Old Trafford. Bagi United, juara Liga Champions tiga kali, laga pembuka ini sangat penting.

Setan Merah, sebutan United, butuh kemenangan untuk menjawab keraguan publik soal kiprah mereka yang kurang mulus di awal musim ini. Dari empat laga awal, United baru menabung delapan poin hasil dua menang dan dua imbang. Masing-masing menang 3-0 atas Newcastle dan West Ham, serta imbang dengan Fulham (2-2) dan Everton (3-3). (ilo)



sumber : metronews.fajar.co.id

Blog Archive