Wednesday, December 22, 2010

Bocoran Uang Seratus Ribu Rupiah Logam Rp.100.000



http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4465142

Mantan Juara Tinju Nasional Kini Jadi Pemulung

Pada masa jayanya, Hasan Lobubun merupakan seorang petinju hebat. Kini, setelah pensiun ia malah menjadi seorang pemulung.


Hasan Lobubun menjadi bintang ring tinju pada era tahun 80-an. Sepanjang kaiernya, Hasan pernah menyabet juara nasional kelas bantam junior pada tahun 1987. Kini, perjalanan hidupnya berubah drastis dengan menjadi seorang pengumpul barang-barang bekas.

Setelah beberapa tahun berkarier di ring tinju, kepopuleran Hasan tenggelam pada tahun 1990-an. Beruntung setelah pensiun, promotor Tourino Tidar mau menampungnya.

'Saya memang pernah tinggal di rumah pak Tourino. Tapi, saya sudah tidak di sana lagi karena sasana Tidar tidak aktif.' papar Hasan.

Pada saat jayanya. Hasan sangat mudah ditemui di setiap pertandingan tinju profesional. Namun setelah hampir sekitar 15 tahun, sosoknya sulit ditemukan. Hasan kini telah beralih profesi sebagai seorang pemulung.

'Saya bekerja seperti ini karena tidak ada lagi pekerjaan. Ini demi menyambung hidup apalagi saya tidak punya saudara di Jakarta.' tutur pria asal Ambon itu.

Di masa keemasannya, Hasan mendapat honor cukup lumayan dari olahraga adu jotos itu. Ia sempat membangun rumah tangga dan punya dua anak dari hasil perkimpoiannya. Setelah tidak punya penghasilan, ia bercerai. Kedua anaknya diboyong istrinya yang kini sudah berumah tangga lagi. 'Saya sudah lama menduda dan kedua anak saya ikut dengan istri.' paparnya.

Hasan menuturkan kehidupan pahitnya yang sudah hampir 7 tahun tidak bertemu dengan kedua anaknya. Berbagai pekerjaan sudah di lakoninya. Bahkan, ia pernah menjadi tukang parkir di Jalan Taman Tanah Abang II dekat kediaman Tourino Tidar.

'Bukan saya tidak mau bertemu, tapi saya tidak sanggup menemui mereka karena tidak punya uang. Biarlah perasaan rindu kepada mereka saya pendam di dalam hati. Kelak, kalau saya sudah punya uang saya pasti menemui mereka.' ungkapnya.

Setiap hari Hasan bekerja mulai pukul 10.00 WIB hingga 18.00 WIB untuk mencari kardus, barang rongsokan dan botol-botol minuman mineral di daerah sekitar Tanah Abang. Penghasilan yang diperolehnya pun tidak seberapa.

'Maksimal saya hanya bisa mengumpulkan barang bekas senllal 20 ribu, dan terkadang di bawah Itu karena banyak saingan. Saya menjualnya ke Jembatan Lima tempat penampungan.' jawab pria lulusan Sekolah Dasar yang berharap pemerintah mau memberikan perhatian dan bantuan kepadanya.



http://o-onews.blogspot.com/2010/08/juara-tinju-indonesia-kini-jadi.html

Triops, Spesies Hewan Purba yang Masih Bertahan Sejak 350 Juta Tahun Lalu

Mereka adalah binatang sejenis udang yang hidup di air tawar dan lahir dari telur-telur kecil, triops kadang-kadang di sebut sebagai udang kecebong atau udang perisai.


Mereka biasa hidup di kolam atau genangan berair tawar dan tempat-tempat lain yang cukup tinggi datarannya, bisa di bilang triops adalah fosil yang hidup (spesiesnya sudah bertahan sekitar 200-350 juta tahun yang lalu).

Triops terbagi kedalam beberapa jenis spesies, namun yang akan dibahas kali ini adalah jenis dari Triops Longicaudatus, karena Triops longicaudatus adalah Triops yang paling gampang dipelihara dan jumlahnya masih banyak didunia.



'Triops' adalah kata yang berasal dari Greek yang berarti 'Tiga Mata'. Mereka diklasifikasikan sebagai 'crustacean' (binatang air yang berkulit keras). Walaupun triops terlihat seperti trilobite, triops bukanlah bagian dari trilobites.

Rata-rata hidup Triops Longicaudatus adalah 1-3 bulan, tapi kalau di rawat baik-baik usia Triops Longicaudatus bisa mencapai 3 bulan dan panjang tubuh triops bisa mencapai 5 cm.


Fase Pertumbuhan Triops Longicaudatus


Triops telah menetas dari telur.



3 Jam kemudian setelah menetas,
batang tubuh Triops mulai terbentuk.



Setelah 7 jam.



15 Jam kemudian,
Triops mulai menunjukan tanda-tanda tahap kedewasaannya.



24 Jam setelah menetas,
Triops sudah sangat mendekati tahap kedewasaan



Setelah 48 jam,
Triops sudah mencapai tahap dewasa.
Struktur tubuh tidak berubah lagi
hanya makin membesar dan memanjang saja triopsnya.



Triops Dewasa.




Struktur tubuh Triops Longicaudatus

Warna tubuh triops biasa berwarna hijau, abu-abu, kuning, kecoklatan dan uniknya triops adalah: triops perempuan bisa memproduksi telur tanpa bantuan seksual dari triops lelaki.



Walaupun triops memiliki 3 mata tapi triops tidak bisa melihat jarak jauh, triops memiliki suatu organ di kakinya yang berfungsi seperti antena untuk mendeteksi mangsanya. Triops perempuan mempunyai kantung telur di kakinya yang di urutan ke sebelas.




Triops terdiri dari Carapace, insang yang terletak di kaki dan buntut yang bersegmen. Rata-rata ukuran Triops Longicaudatus adalah 5cm, triops memiliki buntut dengan cabang dua.


Perbedaan antara kelamin Triops Longicaudatus



Triops perempuan berwarna hijau kecoklatan dan sedangkan yang laki-laki warnanya bisa dibilang hampir seluruhnya hijau. Triops laki-laki lebih susah ditemui di banding triops perempuan. Rasio perbandingan Triops laki-laki lahir di banding Triops perempuan adalah 1:100.

Alasan kenapa hidup Triops pendek


Karena triops hidup dalam genangan air sementara di alam liar, Triops menetas dari telur dalam 24 jam ketika ada hujan yang membuat genangan air. Setelah telurnya basah maka Triops akan menetas dan makan untuk bertumbuh secepat mungkin dan memproduksi telur sebelum genangan air menguap total dan kemudian akan mati. Maka triops berevolusi mengadaptasi dengan kondisinya di alam liar, itulah alasan kenapa hidup triops bisa dibilang cukup pendek.

Contoh tempat tinggal Triops

Bisa dibilang ini adalah contoh dimana Triops tinggal, biasa di sebut 'Vernal Pool', vernal pool adalah kolam sementara yang terbentuk ketika musim hujan / dingin tiba. Setelah musim itu berlalu air mulai menguap dan kolamnya akan kering.



Sebelum air di kolam menguap maka Triops akan menanam telurnya, dan ketika musim hujan / dingin datang kembali, telur-telur Triops yang telah di tanam akan menetas lagi, ini adalah Life Cycle Triops di alam liar.

Mengapa Triops tidak punah?

Nah inilah keunikan dari Triops, telur triops memiliki kulit yang sangat keras dan tebal yang membuatnya dapat bertahan dari kondisi apapun di luarnya.


Telurnya bisa bertahan pada temperatur dibawah 0 derajat hingga 80 derajat. Jika telurnya tidak ditetaskan, telurnya dapat bertahan hingga 20-30 tahun. Setiap harinya Triops perempuan dapat memproduksi 10-30 telur. Karena inilah populasi Triops bisa bertahan sampai saat ini tidak seperti Dinosaurus yang telah lebih dulu punah.

Fakta-fakta menarik tentang Triops

1. Triops sudah berada di planet ini sejak Devonian period, jadi sekitar 350 juta tahun yang lalu.
2. Orang pribumi Amerika memakan triops karena menurut mereka triops mengandung banyak protein.

3. Triops akan menggali pasir / tanah untuk telurnya di tempatkan.


4. Triops suka memakan hal-hal aneh seperti rumput, cacing, kepik dll. Jika Triops lapar dan tidak dapat menemukan makanan, mereka bisa memakan sesama jenis (kanibalisme)


5. Telur triops yang kering tidak akan bisa menetas, jika tidak diberi air.


6. Di Inggris triops di anggap sebagai binatang yang terancam punah.
7. Di Russia pertama kali Triops ditemukan di genangan air pada sebuah pembetulan jalan, triops sempat dikira binatang alien di Russia.

Triops ternyata bisa di pelihara



Jangan kira triops hanya bisa ditemui di alam liar, ternyata Triops sendiri bisa dipelihara. Gambar di atas adalah contoh produk telur Triops. Jadi gampang banget, tinggal isi air di akuarium kemudian masukkan telurnya dan diaduk kemudian diberi cahaya yang cukup, dalam 18 jam tanda-tanda kehidupan akan dimulai.


Rata-rata yang dijual di pasaran adalah Triops Longicaudatus, karena Triops Longicaudatus adalah spesies triops yang paling gampang dirawat.

Triops Video (must watch)



Di bawah ini adalah video triops
yang ditemukan sebelum genangan air menguap total

Di bawah ini adalah video triops
yang sedang memakan sesama jenisnya (kanibalisme)


Jenis - Jenis Triops Lainnya

1. Triops Cancriformis




Triops ini adalah spesies triops terbesar yang bisa mencapai 4.5 inch. Motif carapace triops ini mirip seperti motif seragam tentara Indonesia. Keunikan dari triops species ini adalah hidupnya yang paling tahan lama, bisa 50-100 hari.

2. Triops Austrailensis

Sesuai namanya, triops ini hanya bisa ditemukan di australia, memiliki warna tubuh kecoklatan. Keunikannya adalah buntut triops Austrailensis laki-laki itu dua kali lebih panjang dari pada yang perempuan.

Paling kanan adalah triops Austrailensis laki-laki, buntutnya panjang kan.

3. Triops Beni-Kabuto Ebi Albino

Triops ini sangat antik, hanya bisa ditemui di Jepang. Triops ini biasa hidup di sawah para petani jepang, Triops Beni-Kabuto dianggap sangat membantu petani karena spesies triops ini membantu memakan hama yang ada di padi.


Keunikan triops ini adalah tubuhnya yang tembus pandang. Bagian tengah ekornya saja bisa dilihat hanya dengan melihat carapace di kepalanya, terkadang, diantara Triops beni-kabuto akan lahir yang benar-benar transparan seperti gambar di bawah ini, maka triops itu akan diberi julukan 'The true albino'.





http://www.apakabardunia.com/post/tahukah-kamu/triops-spesies-hewan-purba-yang-masih-bertahan-selama-350-juta-tahun

MU Rekrut Pebola Tuna Wisma





Sir Alex Ferguson kembali membuat kejutan saat merekrut pemain anyar yang hampir tak terdengar namanya selama ini. Dialah Bebe, pebola tunawisma yang baru berusia 20 tahun.

Yang membuat fans Manchester United kembali terkejut, Iblis Merah harus mengeluarkan uang sebesar 7,4 juta poundsterling untuk striker tak dikenal ini. Bebe sebelumnya bermain untuk klub divisi 3 Portugal sebelum bergabung dengan Vitoria Guimaraes.

'Saya sangat bahagia. Saya telah memimpikan bermain di sebuah klub besar. Mimpi itu menjadi kenyataan,' ujar Bebe usai resmi menjadi pemain MU.

Sebenarnya, bukan hanya MU yang mengincar Bebe. Mata-mata Real Madrid juga telah mengendus talenta muda yang dimiliki Portugal ini. Namun, Ferguson punya keuntungan dengan keberadaan Carlos Queiroz.

Nah, tentu masih banyak yang belum mengetahui asal-usul dan siapa sebenarnya sosok Bebe itu sehingga mampu memaksa Ferguson mengeluarkan uang yang tak sedikit. Berikut fakta Bebe yang dihimpun Daily Mail:

Bebe, bukan nama sesungguhnya bukan?
Tentu. Nama aslinya Tiago Manuel Dias Correia. Panggilan itu diberikan oleh saudara tuanya. Ia lahir di dekat Cacem di mana orang tuanya berasal dari Cape Verde, tempat asal rekan setimnya Luis Nani. Namun, Bebe besar di
sebuah panti asuhan.

Bagaimana Bebe menjadi pebola?
Dia belajar bermain di jalanan kumuh Portugal. Bakatnya mulai terasah setelah ia dimasukkan tim junior Loures oleh Estrela da Amadora, tim divisi 3 Portugal. Namun, MU mendapatkan Bebe setelah ia baru saja bergabung dengan Vitoria Guimaraes yang sebelumnya mendapatkan Bebe dengan status gratis.

Apakah dia tampil di Piala Dunia tuna wisma dengan baik?
Sebenarnya tidak. Bebe tidak mampu memperkuat timnas Portugal karena saat itu tidak lagi mungkin dilakukan perubahan. Bebe tampil mempesona bersama organisasi tuna wisma CAIS di European Street Football Festival di Bosnia tahun lalu. Saat itu, ia mencetak 40 gol di enam pertandingan. Jumlah itu lebih banyak dari jumlah gol gabungan tim peserta sekalipun.

Bagaimana Ferguson mendapatkan Bebe?
Mantan asisten Fergie di MU yang sekarang menukangi tim nasional Portugal, Carlos Queiroz menjadi otak dari segalanya. Ferguson yang tak pernah bertemu dengan Bebe sangat yakin dengan rekomendasi Queiroz. Tak salah jika perekrutan Bebe sebagai perjudian Fergie.

Apa kelebihan Bebe?
Dia kabarnya mempunyai kecepatan dengan kemampuan komplet dan kaki kanan yang mengagumkan. Bebe juga dikenal jago udara. Seperti seniornya Ronaldo, Bebe yang berposisi sebagai striker juga bisa bermain di segala posisi baik sebagai gelandang kanan, kiri, tengah, atau second striker.
Tak heran mantan pelatihnya di Estrela da Amadora, Jorge Paixao, memuji dirinya sebagai buah dari sepakbola jalanan. Paixao kagum dengan kreativitas, ketidaksopanan dan hal-hal yang membuat perbedaan dari sosok Bebe.

Siapa Bebe? Banyak yang tidak tahu. Maka itu MU The Offside mengumpulkan lima fakta soal pemain berambut gimbal ini.

1.Nama asli Bebe adalah Tiago Manuel Dias Correia. Lahir 12 Juli 1990 di Agualva-Cacem, Portugal.
2.Bebe dibesarkan di rumah yatim piatu. Menjadikan Bebe sebagai satu-satunya pemain MU yang akan berlaga di Homeless World Cup. Turnamen ini diisi oleh pemain yatim piatu.
3.Untuk pemain yang belum dikenal, MU membeli Bebe dari Vitoria de Guimaraes dengan harga cukup tinggi, £7,4 juta. Padahal Vitoria sendiri hanya bisa finish di peringkat enam Liga Portugal musim lalu.
4.Nama Bebe direkomendasikan oleh mantan asisten Fergie, Carlos Queiroz.
5.Bebe sama sekali tidak terlibat dengan film kartun yang dirilis pada 1992, Bebe’s Kids.


vivanews

Ternyata Islam Sudah Ada di Amerika Jauh Sebelum Kedatangan Colombus


السلام عليكم . بِسْــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم.لا إله إلاَّ الله.محمد رسو ل الله
الحمد لله رب العا لمين. الصلاة و السلام على رسو ل الله.اما بعد

Jika Anda mengunjungi Washington DC, datanglah ke Perpustakaan Kongres (Library of Congress). Lantas, mintalah arsip perjanjian pemerintah Amerika Serikat dengan suku Cherokee, salah satu suku Indian, tahun 1787. Di sana akan ditemukan tanda tangan Kepala Suku Cherokee saat itu, bernama AbdeKhak dan Muhammad Ibnu Abdullah.

Isi perjanjian itu antara lain adalah hak suku Cherokee untuk melangsungkan keberadaannya dalam perdagangan, perkapalan, dan bentuk pemerintahan suku cherokee yang saat itu berdasarkan hukum Islam. Lebih lanjut, akan ditemukan kebiasaan berpakaian suku Cherokee yang menutup aurat sedangkan kaum laki-lakinya memakai turban (surban) dan terusan hingga sebatas lutut.


Cara berpakaian ini dapat ditemukan dalam foto atau lukisan suku cherokee yang diambil gambarnya sebelum tahun 1832. Kepala suku terakhir Cherokee sebelum akhirnya benar-benar punah dari daratan Amerika adalah seorang Muslim bernama Ramadan Ibnu Wati.


Berbicara tentang suku Cherokee, tidak bisa lepas dari Sequoyah. Ia adalah orang asli suku cherokee yang berpendidikan dan menghidupkan kembali Syllabary suku mereka pada 1821. Syllabary adalah semacam aksara. Jika kita sekarang mengenal abjad A sampai Z, maka suku Cherokee memiliki aksara sendiri.


Yang membuatnya sangat luar biasa adalah aksara yang dihidupkan kembali oleh Sequoyah ini mirip sekali dengan aksara Arab. Bahkan, beberapa tulisan masyarakat cherokee abad ke-7 yang ditemukan terpahat pada bebatuan di Nevada sangat mirip dengan kata ”Muhammad” dalam bahasa Arab.


Nama-nama suku Indian dan kepala sukunya yang berasal dari bahasa Arab tidak hanya ditemukan pada suku Cherokee (Shar-kee), tapi juga Anasazi, Apache, Arawak, Arikana, Chavin Cree, Makkah, Hohokam, Hupa, Hopi, Mahigan, Mohawk, Nazca, Zulu, dan Zuni. Bahkan, beberapa kepala suku Indian juga mengenakan tutp kepala khas orang Islam. Mereka adalah Kepala Suku Chippewa, Creek, Iowa, Kansas, Miami, Potawatomi, Sauk, Fox, Seminole, Shawnee, Sioux, Winnebago, dan Yuchi. Hal ini ditunjukkan pada foto-foto tahun 1835 dan 1870.


Secara umum, suku-suku Indian di Amerika juga percaya adanya Tuhan yang menguasai alam semesta. Tuhan itu tidak teraba oleh panca indera. Mereka juga meyakini, tugas utama manusia yang diciptakan Tuhan adalah untuk memuja dan menyembah-Nya. Seperti penuturan seorang Kepala Suku Ohiyesa : ”In the life of the Indian, there was only inevitable duty-the duty of prayer-the daily recognition of the Unseen and the Eternal”. Bukankah Al-Qur’an juga memberitakan bahwa tujuan penciptaan manusia dan jin semata-mata untuk beribadah pada Allah (*)


Subhanallah….

Bagaimana bisa Kepala suku Indian Cheeroke itu muslim?

Sejarahnya panjang,

Semangat orang-orang Islam dan Cina saat itu untuk mengenal lebih jauh planet (tentunya saat itu nama planet belum terdengar) tempat tinggalnya selain untuk melebarkan pengaruh, mencari jalur perdagangan baru dan tentu saja memperluas dakwah Islam mendorong beberapa pemberani di antara mereka untuk melintasi area yang masih dianggap gelap dalam peta-peta mereka saat itu.

Beberapa nama tetap begitu kesohor sampai saat ini bahkan hampir semua orang pernah mendengarnya sebut saja Tjeng Ho dan Ibnu Batutta, namun beberapa lagi hampir-hampir tidak terdengar dan hanya tercatat pada buku-buku akademis.


Para ahli geografi dan intelektual dari kalangan muslim yang mencatat perjalanan ke benua Amerika itu adalah Abul-Hassan Ali Ibn Al Hussain Al Masudi (meninggal tahun 957), Al Idrisi (meninggal tahun 1166), Chihab Addin Abul Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) dan Ibn Battuta (meninggal tahun 1369).

Menurut catatan ahli sejarah dan ahli geografi muslim Al Masudi (871 – 957), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad seorang navigator muslim dari Cordoba di Andalusia, telah sampai ke benua Amerika pada tahun 889 Masehi. Dalam bukunya, ‘Muruj Adh-dhahab wa Maadin al-Jawhar’ (The Meadows of Gold and Quarries of Jewels), Al Masudi melaporkan bahwa semasa pemerintahan Khalifah Spanyol Abdullah Ibn Muhammad (888 – 912), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad berlayar dari Delba (Palos) pada tahun 889, menyeberangi Lautan Atlantik, hingga mencapai wilayah yang belum dikenal yang disebutnya Ard Majhoola, dan kemudian kembali dengan membawa berbagai harta yang menakjubkan.

Sesudah itu banyak pelayaran yang dilakukan mengunjungi daratan di seberang Lautan Atlantik, yang gelap dan berkabut itu. Al Masudi juga menulis buku ‘Akhbar Az Zaman’ yang memuat bahan-bahan sejarah dari pengembaraan para pedagang ke Afrika dan Asia.


Dr. Youssef Mroueh juga menulis bahwa selama pemerintahan Khalifah Abdul Rahman III (tahun 929-961) dari dinasti Umayah, tercatat adanya orang-orang Islam dari Afrika yang berlayar juga dari pelabuhan Delba (Palos) di Spanyol ke barat menuju ke lautan lepas yang gelap dan berkabut, Lautan Atlantik. Mereka berhasil kembali dengan membawa barang-barang bernilai yang diperolehnya dari tanah yang asing.

Beliau juga menuliskan menurut catatan ahli sejarah Abu Bakr Ibn Umar Al-Gutiyya bahwa pada masa pemerintahan Khalifah Spanyol, Hisham II (976-1009) seorang navigator dari Granada bernama Ibn Farrukh tercatat meninggalkan pelabuhan Kadesh pada bulan Februari tahun 999 melintasi Lautan Atlantik dan mendarat di Gando (Kepulaun Canary).

Ibn Farrukh berkunjung kepada Raja Guanariga dan kemudian melanjutkan ke barat hingga melihat dua pulau dan menamakannya Capraria dan Pluitana. Ibn Farrukh kembali ke Spanyol pada bulan Mei 999.


Perlayaran melintasi Lautan Atlantik dari Maroko dicatat juga oleh penjelajah laut Shaikh Zayn-eddin Ali bin Fadhel Al-Mazandarani. Kapalnya berlepas dari Tarfay di Maroko pada zaman Sultan Abu-Yacoub Sidi Youssef (1286 – 1307) raja keenam dalam dinasti Marinid. Kapalnya mendarat di pulau Green di Laut Karibia pada tahun 1291. Menurut Dr. Morueh, catatan perjalanan ini banyak dijadikan referensi oleh ilmuwan Islam.

Sultan-sultan dari kerajaan Mali di Afrika barat yang beribukota di Timbuktu, ternyata juga melakukan perjalanan sendiri hingga ke benua Amerika. Sejarawan Chihab Addin Abul-Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) memerinci eksplorasi geografi ini dengan seksama. Timbuktu yang kini dilupakan orang, dahulunya merupakan pusat peradaban, perpustakaan dan keilmuan yang maju di Afrika. Ekpedisi perjalanan darat dan laut banyak dilakukan orang menuju Timbuktu atau berawal dari Timbuktu.

Sultan yang tercatat melanglang buana hingga ke benua baru saat itu adalah Sultan Abu Bakari I (1285 – 1312), saudara dari Sultan Mansa Kankan Musa (1312 – 1337), yang telah melakukan dua kali ekspedisi melintas Lautan Atlantik hingga ke Amerika dan bahkan menyusuri sungai Mississippi.

Sultan Abu Bakari I melakukan eksplorasi di Amerika tengah dan utara dengan menyusuri sungai Mississippi antara tahun 1309-1312. Para eksplorer ini berbahasa Arab. Dua abad kemudian, penemuan benua Amerika diabadikan dalam peta berwarna Piri Re’isi yang dibuat tahun 1513, dan dipersembahkan kepada raja Ottoman Sultan Selim I tahun 1517. Peta ini menunjukkan belahan bumi bagian barat, Amerika selatan dan bahkan benua Antartika, dengan penggambaran pesisiran Brasil secara cukup akurat.


Sequoyah, also known as George Gist Bukti lainnya adalah, Columbus sendiri mengetahui bahwa orang-orang Carib (Karibia) adalah pengikut Nabi Muhammad. Dia faham bahwa orang-orang Islam telah berada di sana terutama orang-orang dari Pantai Barat Afrika. Mereka mendiami Karibia, Amerika Utara dan Selatan. Namun tidak seperti Columbus yang ingin menguasai dan memperbudak rakyat Amerika. Orang-Orang Islam datang untuk berdagang dan bahkan beberapa menikahi orang-orang pribumi.

Lebih lanjut Columbus mengakui pada 21 Oktober 1492 dalam pelayarannya antara Gibara dan Pantai Kuba melihat sebuah masjid (berdiri di atas bukit dengan indahnya menurut sumber tulisan lain). Sampai saat ini sisa-sisa reruntuhan masjid telah ditemukan di Kuba, Mexico, Texas dan Nevada.

Dan tahukah anda? 2 orang nahkoda kapal yang dipimpin oleh Columbus kapten kapal Pinta dan Nina adalah orang-orang muslim yaitu dua bersaudara Martin Alonso Pinzon dan Vicente Yanex Pinzon yang masih keluarga dari Sultan Maroko Abuzayan Muhammad III (1362). [THACHER,JOHN BOYD: Christopher Columbus, New York 1950]

Dan mengapa hanya Columbus saja yang sampai saat ini dikenal sebagai penemu benua amerika? Karena saat terjadi pengusiran kaum yahudi dari spanyol sebanyak 300.000 orang yahudi oleh raja Ferdinand yang Kristen, kemudian orang-orang yahudi menggalang dana untuk pelayaran Columbus dan berita ‘penemuan benua Amerika’ dikirim pertama kali oleh Christopher Columbus kepada kawan-kawannya orang Yahudi di Spanyol.

Pelayaran Columbus ini nampaknya haus publikasi dan diperlukan untuk menciptakan legenda sesuai dengan ‘pesan sponsor’ Yahudi sang penyandang dana. Kisah selanjutnya kita tahu bahwa media massa dan publikasi dikuasai oleh orang-orang Yahudi yang bahkan dibenci oleh orang-orang seperti Henry Ford si raja mobil Amerika itu.


Maka tampak ada ketidak-jujuran dalam menuliskan fakta sejarah tentang penemuan benua Amerika. Penyelewengan sejarah oleh orang-orang Yahudi yang terjadi sejak pertama kali mereka bersama-sama orang Eropa menjejakkan kaki ke benua Amerika.

Dan tahukah anda? sebenarnya laksam ana Zheng He atau yang di Indonesia lebih dikenal dengan nama laksamana Cheng Ho adalah penemu benua amerika pertama, sekitar 70 tahun sebelum Columbus.

Sekitar 70 tahun sebelum Columbus menancapkan benderanya di daratan Amerika, Laksamana Zheng He sudah lebih dulu datang ke sana. Para peserta seminar yang diselenggarakan oleh Royal Geographical Society di London beberapa waktu lalu dibuat terperangah. Adalah seorang ahli kapal selam dan sejarawan bernama Gavin Menzies dengan paparannya dan lantas mendapat perhatian besar.

Tampil penuh percaya diri, Menzies menjelaskan teorinya tentang pelayaran terkenal dari pelaut mahsyur asal Cina, Laksamana Zheng He (kita mengenalnya dengan Ceng Ho-red). Bersama bukti-bukti yang ditemukan dari catatan sejarah, dia lantas berkesimpulan bahwa pelaut serta navigator ulung dari masa dinasti Ming itu adalah penemu awal benua Amerika, dan bukannya Columbus.


Bahkan menurutnya, Zheng He ‘mengalahkan’ Columbus dengan rentang waktu sekitar 70 tahun. Apa yang dikemukakan Menzies tentu membuat kehebohan lantaran masyarakat dunia selama ini mengetahui bahwa Columbus-lah si penemu benua Amerika pada sekitar abad ke-15. Pernyataan Menzies ini dikuatkan dengan sejumlah bukti sejarah.

Adalah sebuah peta buatan masa sebelum Columbus memulai ekspedisinya lengkap dengan gambar benua Amerika serta sebuah peta astronomi milik Zheng He yang dosodorkannya sebagai barang bukti itu. Menzies menjadi sangat yakin setelah meneliti akurasi benda-benda bersejarah itu.

Cherokee syllabary”Laksana inilah yang semestinya dianugerahi gelar sebagai penemu pertama benua Amerika,” ujarnya. Menzies melakukan kajian selama lebih dari 14 tahun. Ini termasuk penelitian peta-peta kuno, bukti artefak dan juga pengembangan dari teknologi astronomi modern seperti melalui program software Starry Night.

Dari bukti-bukti kunci yang bisa mengubah alur sejarah ini, Menzies mengatakan bahwa sebagian besar peta maupun tulisan navigasi Cina kuno bersumber pada masa pelayaran Laksamana Zheng He. Penjelajahannya hingga mencapai benua Amerika mengambil waktu antara tahun 1421 dan 1423. Sebelumnya armada kapal Zheng He berlayar menyusuri jalur selatan melewati Afrika dan sampai ke Amerika Selatan.


Uraian astronomi pelayaran Zheng He kira-kira menyebut, pada larut malam saat terlihat bintang selatan sekitar tanggal 18 Maret 1421, lokasi berada di ujung selatan Amerika Selatan. Hal tersebut kemudian direkonstruksi ulang menggunakan software Starry Night dengan membandingkan peta pelayaran Zheng He.

“Saya memprogram Starry Night hingga masa di tahun 1421 serta bagian dunia yang diperkirakan pernah dilayari ekspedisi tersebut,” ungkap Menzies yang juga ahli navigasi dan mantan komandan kapal selam angkatan laut Inggris ini. Dari sini, dia akhirnya menemukan dua lokasi berbeda dari pelayaran ini berkat catatan astronomi (bintang) ekspedisi Zheng He.

Lantas terjadi pergerakan pada bintang-bintang ini, sesuai perputaran serta orientasi bumi di angkasa. Akibat perputaran bumi yang kurang sempurna membuat sumbu bumi seolah mengukir lingkaran di angkasa setiap 26 ribu tahun. Fenomena ini, yang disebut presisi, berarti tiap titik kutub membidik bintang berbeda selama waktu berjalan. Menzies menggunakan software untuk merekonstruksi posisi bintang-bintang seperti pada masa tahun 1421.

“Kita sudah memiliki peta bintang Cina kuno namun masih membutuhkan penanggalan petanya,” kata Menzies. Saat sedang bingung memikirkan masalah ini, tiba-tiba ditemukanlah pemecahannya. “Dengan kemujuran luar biasa, salah satu dari tujuan yang mereka lalui, yakni antara Sumatra dan Dondra Head, Srilanka, mengarah ke barat.”

Bagian dari pelayaran tersebut rupanya sangat dekat dengan garis katulistiwa di Samudera Hindia. Adapun Polaris, sang bintang utara, dan bintang selatan Canopus, yang dekat dengan lintang kutub selatan, tercantum dalam peta. “Dari situ, kita berhasil menentukan arah dan letak Polaris. Sehingga selanjutnya kita bisa memastikan masa dari peta itu yakni tahun 1421, plus dan minus 30 tahun.”

Sequoyah Atas temuan tersebut, Phillip Sadler, pakar navigasi dari Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics, mengatakan perkiraan dengan menggunakan peta kuno berdasarkan posisi bintang amatlah dimungkinkan. Dia juga sepakat bahwa estimasi waktu 30 tahun, seperti dalam pandangan Menzies, juga masuk akal.


Selama ini, masyarakat dunia mengetahui kiprah Zheng He sebagai penjelajah ulung. Dia terlahir di Kunyang, kota yang berada di sebelah barat daya Propinsi Yunan, pada tahun 1371. Keluarganya yang bernama Ma, adalah bagian dari warga minoritas Semur. Mereka berasal dari kawasan Asia Tengah serta menganut agama Islam.

Ayah dan kakek Zheng He diketahui pernah mengadakan perjalanan haji ke Tanah Suci Makkah. Sementara Zheng He sendiri tumbuh besar dengan banyak mengadakan perjalanan ke sejumlah wilayah. Ia adalah Muslim yang taat.

Yunan adalah salah satu wilayah terakhir pertahanan bangsa Mongol, yang sudah ada jauh sebelum masa dinasti Ming. Pada saat pasukan Ming menguasai Yunan tahun 1382, Zheng He turut ditawan dan dibawa ke Nanjing. Ketika itu dia masih berusia 11 tahun.

Zheng He pun dijadikan sebagai pelayan putra mahkota yang nantinya menjadi kaisar bernama Yong Le. Nah kaisar inilah yang memberi nama Zheng He hingga akhirnya dia menjadi salah satu panglima laut paling termashyur di dunia.



http://blognyajose.blogspot.com/2010/08/ternyata-islam-sudah-ada-di-amerika.html

Blog Archive