Friday, July 29, 2011

Kasus Ariel Cermin Orang Indonesia Sakit



INILAH.COM, Jakarta - Masyarakat Indonesia dinilai sedang sakit dalam menyikapi peredaran video porno Ariel. Di satu sisi menghujat peredaran video porno, tetapi di sisi lain banyak yang ingin tahu.

Pakar pendidikan, sosiologi dan kemasyarakatan A Hanief Saha Ghafur menyebut masyarakat Indonesia kelihatan sehat-sehat saja. Tetapi di dalamnya masyarakat sebenarnya sedang sakit (sickness society) dan sudah berlangsung sejak dulu.

“Dalam kasus video porno Ariel itu misalnya, kasus ini dihujat dan tidak dibenarkan oleh masyarakat, tetapi di sisi lain video porno ini malah banyak dicari. Jadi sakit karena masyarakat tidak mempunyai apa yang disebut dengan daya tangkal moral yang kuat,“ katanya saat dihubungi dari Jakarta, kemarin.

Menurutnya masyarakat Indonesia dari dulu sudah terbiasa menjadi pesakitan yang bermuka dua. Di satu sisi menganggap sebagai hal yang buruk, tetapi di sisi lain juga ikut mencari atau mendukung hal buruk itu.

Sementara masyarakat Indonesia yang terlihat makin permisif pada hal yang berbau pornografi itu tidak berhubungan dengan adat barat ataupun adat ketimuran. Karena setiap kebudayaan mempunyai kejelekannya masing-masing.

Pornografi sendiri telah ada di dua kebudayaan ini sejak dulu, sehingga bukan menyangkut apakah adat ketimuran memudar atau tidak. Hanief mencontohkan kebudayaan asli pribumi kita sendiri sebenarnya sudah mempunyai budaya porno sejak dulu yaitu kumpul kebo.

Ia juga mencontohkan di satu daerah di Jawa Timur, suami atau istri bisa bebas melakukan hubungan seks dengan orang lain tanpa merasa risih. Hal itu karena masyarakat di wilayah itu sudah biasa dan mengizinkan kebebasan seperti itu.

“Jadi sebenarnya kita tidak perlu memikirkan apakah adat ketimuran Indonesia akan hilang atau tidak karena pornografi, karena itu juga merupakan bagian dari kebudayaan. Yang perlu kita pikirkan adalah bagaimana cara agar bangsa ini menjadi bangsa yang berkarakter dan kuat,” imbuhnya.

Ketua Komnas Perlindungan Anak Aris Merdeka Sirait menilai untuk menjaga generasi bangsa dengan cara razia ponsel, serta larangan mengunjungi situs jejaring sosial tidak akan menyelesaikan masalah. Yang harus dilakukan adalah edukasi.

“Yang harus dilakukan lingkungan guru adalah membekali dan memberikan pengetahuan kepada murid baik SD, SMP, SMA bagaimana menggunakan teknologi yang tidak mungkin ditolak secara sehat. Jadi dalam bentuk pengetahuan, bukan regulasi yang melarang,” imbuhnya.

Arist menilai regulasi penting, namun yang lebih urgent adalah pembekalan terhadap anak agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Sementara pemerintah, sekolah dan orang tua dinilai masih kurang dalam memberikan edukasi pada anak tentang penggunaan Facebook yang sehat, mana yang baik dan mana yang buruk.

Menurut Arist Facebook membuat anak menjadi narsis dan mudah dirayu untuk bertemu orang asing. Sementara foto dengan pakaian tank-top sudah biasa ditampilkan dan lama-lama foto telanjang bisa jadi yang akan diunggah di Facebook.

“Sungguh membahayakan. Fakta menunjukkan 53,6% pengguna internet di dunia adalah remaja. Edukasi dan pembekalan terhadap anak urgent dibutuhkan saat ini,” tandasnya.

Sementara A Hanief Saha Ghafur menilai peredaran video porno artis terkenal itu akan makin memicu seks pranikah. Seks yang dilakukan sebelum menikah itu berada dalam ranah norma agama dan norma moral. Ketika bentuk kebebasan yang permisif sudah diterima sebagai kewajaran, maka norma-norma akan mengalami perubahan bentuk atau kehilangan fungsinya.

Apalagi, kata Hanief masyarakat kita mempunyai apa yang disebut split society, keadaan masyarakat yang mempunyai kepribadian terpecah.

“Contohnya, ketika Ramadhan semua orang ramai-ramai, baik artis, pejabat, ataupun orang awam akan berpakaian muslim, terlihat pergi ke masjid, melakukan sumbangan. Tetapi setelah itu mereka kembali ke kebiasaan lamanya. Bermuka dua. Inilah cermin dari suatu masyarakat split society,“ katanya.


sumber : inilah.com

Digital Alliance and AMD Point Blank Gaming Competition 3-4 July 2010 in Medan.

DA - AMD Gaming Competition 3-4 July 2010

Digital Alliance and AMD Gaming Competition – Fight to Eternal Glory

Point Blank Competition





Registration:

Biaya Pendaftaran Rp 50.000 / Team

Free KAOS DA untuk 40 tim pendaftar pertama.



Jadwal :

3-4 July 2010



Tempat Pendaftaran



Seven Net

Jln. Madong Lubis no. 42

Call : 061-91032289



Hadiah :



1st Place : 250.000 Points / Teams Atau 50.000 Points Per User

+ Rp. 2.000.000

2nd Place: 175.000 Points / Teams Atau 35.000 Points Per User

+ Rp. 1.000.000

3rd Place: 125.000 Points / Teams Atau 25.000 Points Per User

+ Rp. 500.000





Rules:



3 menit / round

Win Round: 5 Round CT dan 5 Round Free Rebel

Map: Dipilih 1 map dengan cara di undi dari pilihan berikut:

1. Downtown

2. Luxville

3. Stormtube

4. Outpost

5. Blow City

6. Sentry Base

Win condition: jumlah total point yang diperoleh dalam semua pertandingan di babak ini. Tim yang jumlah total scorenya lebih besar di dalam 1 map adalah pemenang pada pertandingan tersebut



Contact Person :

Kenny >> 085762158995

Emanjo >> 085361112020

Andrean >> 087868708148



Thanks and Regards


sumber : http://www.ngobrolaja.com/showthread.php?t=89364

(PICT) CPU Error Karena Kemasukan Ular

Seorang wanita di amerika mengalami gangguan dengan CPU rumahnya, ia mengakui kepada teknisi vendor computernya bahwa computernya mengeluarkan suara mendesis dan performa CPUnya menjadi menurun jauh, dan kadang - kadang suka hang tanpa sebab. Sang teknisi pun memutuskan untuk datang langsung ke TKP untuk mengecek CPU wanita tersebut.

Ketika sang teknisi datang, wanita tersebut menceritakan, ' Tadi pagi CPU saya nyalakan kembali dan masih mengeluarkan suara bising mendesis dan akhirnya ada suara seperti percikan api di dalam CPU, dan akhirnya malah seperti ada suara ledakan kecil di dalam dan akhirnya komputer saya mati total sekarang. '

Ketika sang teknisi membuka CPU tersebut, dia dan sang wanita sangat terkejut akan apa yang menyebab CPUnya rusak. Ini yang mereka temukan di dalam :









sumber : http://www.ngobrolaja.com/showthread.php?t=89149

Komputer Berbahaya Untuk Anak - Anak



Menurut psikolog Dr Aric Sigman, PC bisa merusak otak anak-anak yang masih dalam usia perkembangan. Sigman mengungkapkan, anak-anak di bawah umur sembilan tahun sebaiknya tidak diperbolehkan menggunakan PC.


Kepada harian The Telegraph, seperti dikutip 16 Juni 2010, Sigman mengatakan bahwa memperkenalkan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) pada usia dini menyebabkan kemampuan untuk mencurahkan perhatian pada suatu hal menjadi berkurang.


Sigman merujuk pada program Early Years Foundation Stage (EYFS), yang diperkenalkan pemerintah Inggris pada 2008. Program tersebut memaparkan 12 hal terkait IT yang sebaiknya diperkenalkan anak-anak saat mereka mulai menginjak usia lima tahun.


Program tersebut antara lain melakukan penelitian dengan memperkenalkan sebuah komputer pada anak berusia 22 bulan. Anak-anak juga kemudian diarahkan agar mampu memanfaatkan fungsi-fungsi ICT sederhana, termasuk menggunakan mouse dan keyboard pada usia 40 bulan.


“Akhirnya ditemukan adanya konflik antara multitasking dan konsentrasi yang berkelanjutan. Hal-hal tersebut tidak bisa dan tidak sebaiknya dikembangkan pada saat bersamaan,” kata Sigman.


Sigman menyebutkan, anak-anak bisa saja tertarik pada alkohol, senjata, dan pornografi, tetapi bukan berarti kita harus memberikan mereka akses pada hal-hal tersebut.


Ia juga menolak argumen yang menyebutkan bahwa berhubung hidup kita saat ini dikelilingi PC, maka anak-anak perlu mulai dibiasakan menggunakan PC pada usia dini.



sumber : http://www.ngobrolaja.com/showthread.php?t=89374

iPad Diprediksi Bakal 'Membunuh' Netbook



Kehadiran iPad nampaknya mulai menggerus pangsa pasar netbook. Menurut laporan dari situs DisplaySearch, kini, tren cenderung mengalami pergeseran dari netbook ke komputer tablet.


Popularitas iPad memang semakin tak terbendung. Di kuartal pertama tahun ini saja Apple mengapalkan 700 ribu iPad ke berbagai negara.


Jumlah itu merupakan 6,5 persen dari pengapalan seluruh jenis komputer mini dan komputer tablet. Dan di dua bulan pertama kuartal kedua, Apple bahkan sukses menjual lebih dari 2 juta iPad.


'DisplaySearch memperkirakan, iPad akan terus memperbesar porsinya di segmen netbook dan komputer tablet,' kata DisplaySearch dikutip dari situs CNet.


'Pada semester kedua tahun ini, di mana berbagai komputer tablet diluncurkan, netbook juga akan terus kehilangan porsi penjualannya.'


Sejak kuartal pertama 2010, saat iPad pertama kali diluncurkan, penjualan netbook di pasar notebook terus anjlok. Bila pada kuartal terakhir 2009 volume pasar netbook dan tablet adalah sebesar 10,7 juta, pada kuartal pertama 2010 turun menjadi 10,25 juta.


Menurut DisplaySearch, kehadiran iPad di kuartal pertama tahun ini bisa jadi merupakan awal dari 'kematian' netbook.


'Kuartal akhir 2007 menandai kelahiran netbook. Dan kuartal pertama 2010 merupakan sinyal dari kelahiran PC tablet, sekaligus awal dari berakhirnya netbook.'


sumber : http://www.ngobrolaja.com/showthread.php?t=89376

Blog Archive