Timnas sepakbola Indonesia. ANTARA/Andika Wahyu
TEMPO Interaktif, Jakarta - Indonesia akan "berperang" melawan Malaysia di lapangan hijau pada Desember mendatang. Hasil undian turnamen Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) yang diselenggarakan di Hanoi, Rabu (15/9), menempatkan Indonesia berada pada grup A bersama Malaysia untuk pertama kalinya sejak ajang ini digelar pada 1996.
Indonesia akan menjadi tuan rumah pertandingan grup A yang diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 1-7 Desember. Selain melawan Malaysia, Indonesia juga akan menghadapi tim kuat, Thailand, serta juara babak kualifikasi yang diikuti oleh empat negara yaitu Laos, Timor Leste, Kamboja dan Filipina.
Babak kualifikasi ini akan dilangsungkan di Vientianne pada 22-26 Oktober. Ada pun grup B dihuni oleh juara bertahan Vietnam, Myanmar, Singapura serta runner up babak kualifikasi. Vietnam akan menjadi tuan rumah pertandingan grup B yang berlangsung pada 2-8 Desember.Hubungan Indonesia dan Malaysia yang belakangan ini sempat memanas bisa jadi kembali terbawa ke dalam pertandingan apalagi tim Merah-Putih akan bermain di hadapan pendukungnya sendiri. "Saya harap semuanya bisa berjalan lancar, jangan dicampuradukkan dengan hal-hal yang ada di luar sepak bola. yang bisa berdampak buruk terhadap citra Indonesia. Sambut Malaysia dan hadapi dalam pertandingan," kata Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Nugraha Besoes.
Pada turnamen ini, masing-masing tim akan bertanding sebanyak enam kali pada babak penyisihan grup. Dua tim teratas dari grup akan maju ke babak semifinal yang menggunakan format pertandingan kandang-tandang. Tim yang lolos ke final pun juga akan bertanding dua kali untuk menentukan juara.
Prestasi terbaik Indonesia di ajang ini hanya menjadi runner up pada 2000, 2002 dan 2004. Kali ini Indonesia ditargetkan untuk bisa meraih juara. Namun perjuangan di babak grup juga tidak mudah karena harus menghadapi Thailand yang merupakan tim unggulan. Sebelumnya, kedua tim pernah berada satu grup pada 1998 dan 2000. Thailand juga juara terbanyak Piala AFF dengan mengumpulkan tiga trofi.
“Ini grup keras, tapi bukan berarti peluang Indonesia tertutup. Dari peringkat AFF, Thailand berada di posisi kedua, sementara Indonesia dan Malaysia di posisi empat. Vietnam berada di posisi pertama dan Singapura ketiga, dan mereka berada di Grup B. Jadi komposisi tim-tim ini justru ideal,” kata Nugraha.
Asisten pelatih Indonesia, Widodo C. Putro, juga mengatakan peluang seluruh tim sama besar untuk lolos ke semifinal. “Selain faktor tuan rumah, kita harus memikirkan bagaimana persiapan sebelum berlaga. Kunci keberhasilan itu terletak di persiapan maksimal karena persaingan sepak bola di Asia Tenggara sudah hampir merata saat ini,” katanya.
sumber : tempointeraktif.com
