Karsionegenik pada Tissue dan Pembalut:
Apa Itu Dioksin?
Dioxin adalah senyawa yang tergolong karsionogenik. Dampak keracunan dioxin untuk jangka panjang adalah kanker dan aterosklerosis sehingga menaikkan angka kematian sampai 46 % pada beberapa kasus. Karena sumber dioxin bisa dari berbagai materi yang ada di sekitar kita, maka dioxin menjadi ancaman serius bagi kesehatan manusia, karena pengaruh negatifnya sudah dapat dicapai hanya pada dosis yang sangat rendah yaitu beberapa part per trillum dalam lemak tubuh kita.
Dioksin merupakan senyawa yang mampu mengacaukan sistem hormon, yaitu dengan cara bergabung dengan kaseptor hormon, sehingga mengubah fungsi dan mekanisme genetis dari sel, dan mengakibatkan pengaruh yang sangat luas, yaitu kanker, menurunkan daya tahan tubuh, mengacaukan sistem saraf, keguguran kandungan, dan dapat mengakibatkan cacat kelahiran (birth deformity).
Dioksin secara langsung mampu menurunkan sel B dan secara tidak langsung menurunkan jumlah sel T yang berperan dalam sistem imun. Karena mampu mengubah fungsi genetika sel, jadi dapat menyebabkan timbulnya penyakit genetis dan dapat mempengaruhi pertumbuhan anak.
Sumber Dioksin?
Dioksin sangat jarang terdapat dalam alam, sebagian besar dioksin bersumber dari manusia. Sejarah mengapa dioksin mulai terakumulasi ke dalam lingkungan hidup yaitu ketika founder perusahaan Dow Chemical (Midland, Michigan) menemukan suatu cara membelah molekul garam dapur (NACl) sehingga pecah menjadi atom-atom natrium dan atom klorin.
Dengan demikian, hal itu menjadi tonggak sejarah pertama kali manusia mampu menghasilkan jumlah klorin bebas secara besar-besaran. Disebut klorin bebas karena tidak melekat pada senyawa atau atom lain. Pada awalnya, mereka kebingungan mau diapakan klorin bebas tersebut, yang merupakan limbah yang tidak tahu kegunaannya dan bersifat berbahaya.
Umumnya dioxin dihasilkan dari pembakaran sampah, hasil samping produk pestisida, pembakaran dari proses produksi baja atau proses kimia suatu produk yang menggunakan chlor sebagai pemutih seperti kertas, plastik, bahan T-shirt dan sebagainya.
Dioksin dikenal sebagai senyawa hidrofobik (tidak akur dengan air). Artinya bila dioksin berada di air, akan menghindari air dan mencari tempelan atau masuk ke dalam tubuh ikan. Demikian juga halnya mekanisme cara pencemaran pada binatang liar. Dioksin akan mencari binatang untuk ditempeli dan dimasuki. Yang sangat disayangkan, manusia tidak memiliki piranti dan mekanisme yang mampu memusnahkan dioksin di dalam tubuhnya dan membiarkan saja pecah sendiri menurut waktu paruh pemecahan secara alamiah (chemical half time).
Dari hasil evaluasi EPA (1994), telah dikonfirmasikan bahwa dioksin merupakan senyawa organik yang paling beracun yang manusia pernah ketahui, pengaruhnya sangat negatif terhadap risiko kesehatan, bahkan dengan dosis yang sangat kecil yaitu 10-15 ppt (part per trillion), yang terakumulasi selama hidup. Berdasarkan hal tersebut, EPA menetapkan ambang batas dioxin yang diizinkan dalam tubuh manusia adalah sekitar 0,006 pikogram (seper juta-juta gram) per kilogram berat badan, atau sekitar 0,40 pikogram untuk seorang dewasa. Sedangkan dosis yang dapat dipakai acuan adalah ADI (Acceptable Daily Intake) dari WHO yaitu 1-10 pg/kg/hari.
Zat Dioxin juga termasuk hasil sampingan dari proses pemutihan (bleaching) yang digunakan pada pabrik kertas, termasuk pabrik pembalut wanita, tissue, sanitary pad dan diaper (pembalut untuk anak-anak).
Bahan Baku Pembalut Biasa
Pembalut wanita adalah produk sekali pakai. karena itulah para produsen mendaur ulang bahan baku kertas bekas dan pulp, menjadikannya bahan dasar untuk menghemat biaya. Bahan bakunya mulai dan kertas koran, kardus, karton bekas, penuh dengan bakteri dan kuman-kuman, serta bermacam pewarna sintetis, dan berbau.
Dalam proses daur ulang, banyak zat kimia digunakan untuk proses pemutihan kembali. Zat kimia juga digunakan untuk proses sterilisasi kuman-kuman pada kertas bekas serta pembuangan bau.
Bagaimana Zat Dioksin Bisa Meresap ke Dalam Rahim?
Apabila darah haid jatuh keatas permukaan pembalut wanita, zat dioxin akan dilepaskan melalui proses penguapan. pertamanya akan mengenai permukaan vagina/vulva, kemudian diserap ke dalam rahim melalui saluran serviks, kemudian masuk ke dalam uterus, kemudian melewati Fallopian tubes, dan berakhir di ovary/rahim.
Cara Mengetahui Pembalut Berdioksin
Meski belum ada data yang akurat mengenai pembalut berdioksin, namun para wanita diminta waspada jika mau mencegah diri tidak terkena kanker serviks.
Untuk mengetes apakah pembalut wanita itu berdioksin atau tidak cukup mudah. Lapisan dalam pembalut (seperti kapas) dibuka kemudian dimasukan dalam air. Kalau ternyata hancur dalam air dan airnya keruh berarti berdioksin. Sebaliknya, jika tidak hancur, pembalut itu aman dipakai.
Memang tidak banyak wanita yang tahu mengenai hal ini. Mereka hanya tahu lebih praktis menggunakan pembalut saat menstruasi dibandingkan menggunakan kain yang bisa dicuci ulang seperti yang dilakukan wanita jaman dulu.
Biasanya pembalut itu dibuat dari campuran kardus bekas, diberi pemutih dan bahan kimia lainnya. Ini berbahaya buat organ intim seorang wanita. Begitu pula dengan pantyliner juga harus dicek sendiri. Oleh karena itu, wajar bila wanita saat ini sering terkena penyakit yang sangat ganas, yaitu kanker rahim, kanker payu dara, kista, dan myom. Akibat penyakit di atas saat usia muda rahim sudah diangkat, sehingga tidak memiliki anak.
Link referensi:
http://www.availkita.com/mengapa.php
http://www.suarasurabaya.net/v05/kelanakota/?id=3e9c91056fa7020d872813ea4a57936a200857740
"
Blog Archive
- ► 2011 (1433)
-
▼
2010
(3216)
-
▼
January
(1225)
-
▼
Jan 04
(257)
- KTI KEBIDANAN : KARAKTERISTIK IBU HAMIL YANG MELAK...
- KTI KEBIDANAN : KARAKTERISTIK IBU HAMIL YANG MELAK...
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJ...
- ASUHAN KEBIDANAN PADA KEHAMILAN PATOLOGIS TERHADAP...
- SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)P) Pokok Bahasan ...
- SAP : SENAM NIFAS
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJ...
- ASUHAN KEBIDANAN PADA KEHAMILAN PATOLOGIS TERHADAP...
- SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)P) Pokok Bahasan ...
- SAP : SENAM NIFAS
- KTI KEBIDANAN : HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PE...
- SAP : PIJAT BAYI
- SAP : PERAWATAN PAYUDARA
- KTI KEBIDANAN : HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PE...
- SAP : PIJAT BAYI
- SAP : PERAWATAN PAYUDARA
- SAP : TEKNIK MENYUSUI YANG BAIK DAN BENAR
- SAP : TEKNIK MENYUSUI YANG BAIK DAN BENAR
- KTI KEBIDANAN : STUDI DESKRIPTIF PENGETAHUAN IBU T...
- KTI KEBIDANAN : STUDI DESKRIPTIF PENGETAHUAN IBU T...
- KTI KEBIDANAN : STUDY KORELASI TNGKAT PENGTAHUAN I...
- KTI KEBIDANAN LENGKAP : HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUA...
- KTI KEBIDANAN : STUDI KORELASI BERAT BADAN LAHIR ...
- KTI KEBIDANAN : STUDY KORELASI TNGKAT PENGTAHUAN I...
- KTI KEBIDANAN LENGKAP : HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUA...
- KTI KEBIDANAN : STUDI KORELASI BERAT BADAN LAHIR ...
- KTI KEBIDANAN : STUDY DESKRIPTIF USIA MENARCHE SIS...
- KTI KEBIDANAN : STUDY DESKRIPTIF USIA MENARCHE SIS...
- KTI KEBIDANAN :PERBEDAAN TNGKAT PENGETAHUAN, SIKAP...
- KTI KEBIDANAN :PERBEDAAN TNGKAT PENGETAHUAN, SIKAP...
- KTI KEBIDANAN : TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA AWAL (1...
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN PENGETAHUAN AKSEPTOR KB S...
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN RESPON PSIKOLOGIS WANITA ...
- KTI KEBIDANAN : TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA AWAL (1...
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN PENGETAHUAN AKSEPTOR KB S...
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN RESPON PSIKOLOGIS WANITA ...
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN RESPON PSIKOLOGIS WANITA ...
- KTI KEBIDANAN : PELAKSANAAN MANAJEMEN TERPADU BAL...
- ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL PATOLOGIS TERHADA...
- PLASENTA PREVIA PARSIAL
- MANAJEMEN KEBIDANAN PATOLOGIS IBU HAMIL Ny. “N” D...
- KTI KEBIDANAN : GAMBARAN RESPON PSIKOLOGIS WANITA ...
- KTI KEBIDANAN : PELAKSANAAN MANAJEMEN TERPADU BAL...
- ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL PATOLOGIS TERHADA...
- PLASENTA PREVIA PARSIAL
- MANAJEMEN KEBIDANAN PATOLOGIS IBU HAMIL Ny. “N” D...
- ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL DENGAN PLASENTA ...
- ASUHAN KEBIDANAN KEPADA IBU HAMIL DENGAN KEHAMIL...
- KTI KEBIDANAN : STUDI DISKRIPTIF FAKTOR-FAKTOR YAN...
- ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL DENGAN PLASENTA ...
- ASUHAN KEBIDANAN KEPADA IBU HAMIL DENGAN KEHAMIL...
- KTI KEBIDANAN : STUDI DISKRIPTIF FAKTOR-FAKTOR YAN...
- ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
- ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
- ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK KEJANG DEMAM
- KANKER SERVIKS
- Duduk Lama Dapat Sebabkan Nyeri Pinggang Bawah
- SECTIO CAESARIA dan Asuhan Keperawatan
- Duet Teh dan Madu, Cara Ampuh Bunuh Bakteri
- ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK KEJANG DEMAM
- KANKER SERVIKS
- Duduk Lama Dapat Sebabkan Nyeri Pinggang Bawah
- SECTIO CAESARIA dan Asuhan Keperawatan
- Duet Teh dan Madu, Cara Ampuh Bunuh Bakteri
- Persalinan Kurang Bulan
- Safe motherhood
- Upaya peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak
- KELAINAN HAID
- Nutrisi dalam Kehamilan
- Coronary Artery Disease
- Persalinan Kurang Bulan
- Safe motherhood
- Upaya peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak
- KELAINAN HAID
- Nutrisi dalam Kehamilan
- Coronary Artery Disease
- Pengobatan Epilepsi dan anti konvulsan
- Pengobatan Epilepsi dan anti konvulsan
- Mengenal aneka alat KONTRASEPSI
- Koreksi Penggunaan Kata Perawatan
- BPH dan asuhan keperawatan
- Karsionegenik pada Tissue dan Pembalut
- Klimakterium
- Mengenal Bartholinitis
- Mengenal aneka alat KONTRASEPSI
- Koreksi Penggunaan Kata Perawatan
- BPH dan asuhan keperawatan
- Karsionegenik pada Tissue dan Pembalut
- Klimakterium
- Mengenal Bartholinitis
- MAMFAAT KUNYIT
- Sperma Tetap Subur
- KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KONTRASEPSI
- Perdarahan intrakranial pada neonatus
- PRIA JUGA BISA MENOPAUSE
- MAMFAAT KUNYIT
- Sperma Tetap Subur
- KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KONTRASEPSI
- Perdarahan intrakranial pada neonatus
- PRIA JUGA BISA MENOPAUSE
-
▼
Jan 04
(257)
-
▼
January
(1225)