JAKARTA - Perbuatan Krisdayanti (KD) dan Raul Lemos berciuman bibir di depan umum, padahal belum menikah, membuat resah masyarakat.
'Jelas tindakan mereka meresahkan. Bagaimana dengan dampak ke anak-anak mereka, ke masyarakat umum dan istrinya itu (Atha),' tutur Ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) KH Hamidan yang dihubungi wartawan di Jakarta, Kamis (22/7/2010).
Hamidan mengaku, MUI syok ketika melihat KD dan Raul berciuman di depan wartawan. Pasalnya, perilaku mereka tidak sehat untuk masyarakat. Apalagi, baru saja publik negeri ini dihebohkan dengan peredaran video porno Ariel.
Walau resah, syok, dan menentang ciuman KD-Raul, MUI lebih menyoroti kepada media massa yang terang-terangan menayangkan adegan kurang senonoh itu di muka umum.
'Kita resah, tapi MUI kembalikan ke infotaimentnya. Infotaiment sekarang sedang disorot. Infotaiment dianggap reality show dan masyarakat dijejali dengan berita yang mengarah ke fitnah. Mungkin tindakan itu melanggar moral. Tapi bisa saja lain dari segi jurnalistik,' jelas dia.
KD dan Raul mengumbar ciuman bibir di tengah jumpa pers yang mereka gelar di Excelsior Cafe, Jalan Radio Dalam Raya, Jakarta Selatan, Rabu, 21 Juli 2010. Selain itu, sepanjang berbicara dengan wartawan, keduanya terus menerus bergandengan tangan. Selain bermesraan, pasangan tidak resmi ini juga memakai kalung berinisial RY (Raul-Yanti).
